Polres Bandara Soekarno-Hatta menemukan eight anak laki-laki di bawah umur menjadi korban dalam peredaran online video pornografi jaringan internasional ini. Dalam video clip yang dijualbelikan melalui akun media sosial Telegram ini mereka menjadi obyek pelampiasan seksual orang dewasa.
"Yang dia inginkan dari saya hanya mengirim kepadanya online video anak-anak sedang berhubungan seks. Ia tak peduli di mana video itu dibuat," ujarnya.
Mereka kemudian menjebak pelaku dengan berpura-pura ingin menyewa jasa TP, sehingga akhirnya korban dan pelaku ditemukan di sebuah kos di wilayah Bandung.
Tag # video clip asusila # pelecehan # anak dilecehkan ibu kandung # kasus video clip asusila ibu dan anak Share link:
"Omegle tidak dimaksudkan untuk kepentingan cabul, dan ketika orang dewasa mengunjungi Omegle dengan maksud itu, masuk akal untuk mengarahkan mereka ke tempat yang lebih cocok," katanya.
Sebelumnya situs tersebut menjual video di antaranya berisi pemerkosaan terhadap anak-anak dan mereka yang mengakses membayar dengan mata uang digital seperti bitcoin.
Dia mengatakan bahwa situsnya dimoderasi dan bahwa timnya memblokir pengguna yang "tampaknya berusia di bawah thirteen tahun".
Penantian 32 tahun korban pemerkosaan beramai-ramai di India mencari keadilan – 'Tangis saya pecah bila teringat satu momen yang menghancurkan hidup saya selamanya'
Awal kisahnya pun diwarnai kekerasan seksual sang pacar, seorang pemuda sekampung yang umurnya tiga tahun lebih tua. Si pacar melakukan berbagai tipu daya untuk memaksanya melakukan hubungan seks.
Sementara itu, hasil penyelidikan polisi menunjukkan bahwa korban diiming-imingi akan dibelikan handphone apabila mau mengikuti suruhan pelaku.
"Saya here sangat terkejut. Situs semacam ini harus melaksanakan tanggung jawabnya dengan serius. Yang perlu kami lakukan adalah memiliki serangkaian denda dan bahkan berpotensi mengganggu bisnis jika perlu, yang akan melibatkan pemblokiran situs Net yang tidak menawarkan perlindungan sama sekali kepada anak-anak."
Keterangan gambar, Korban mengaku dipaksa melayani dua hingga tiga laki-laki setiap harinya oleh pelaku yang menjual dirinya melalui aplikasi MiChat.
Pelajar SMP tawarkan layanan seks, 'terindikasi korban eksploitasi seksual' dan 'titik kritis' pendidikan seks anak
Beberapa selebriti Indonesia tak hanya terkenal karena bakat mereka, tetapi juga karena kisah cinta mereka dengan para konglomerat.